Ibu Kota Negara

Jabatan Eselon II pada IKN Nusantara di Kaltim Bisa Diisi PPPK

Informasinya nanti mereka yang menempati posisi jabatan pemerintahan di IKN Nusantara atau di pemerintah pusat bisa diisi oleh pejabat PPPK

Editor: Budi Susilo
HO/Nyoman Nuarta
Ilustrasi desain Istana Negara di IKN Nusantara, Kalimantan Timur. Informasinya nanti mereka yang menempati posisi jabatan pemerintahan di IKN Nusantara atau di pemerintah pusat bisa diisi oleh pejabat PPPK.  

Pertamina akan mengembangkan sayap bisnisnya di IKN Nusantara dengan berinvestasi di beberapa sektor. Yakni properti, kesehatan dan pendidikan.

Dilansir dari Kontan, Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha Pertamina, A. Salyadi Saputra mengatakan, Pertamina Group melihat adanya peluang untuk melakukan pengembangan usaha di IKN.

"Pertamina merencanakan akan membangun fasilitas-fasilitas pendukung di IKN sesuai dengan bidang usaha anak perusahaan yang bergerak di bidang Kesehatan, Hospitality, dan Pendidikan," kata Salyadi dalam siaran pers, Jumat (4/8).

Lebih lanjut, pembangunan kawasan terpadu di IKN dengan menggunakan konsep smart city forest sangat in-line dengan komitmen Pertamina untuk menjalankan bisnis dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Pertamina, kata Salyadi, merencanakan pengembangan Rumah Sakit melalui anak usaha PT Pertamina Bina Medika-IHC, pengembangan Hotel Resort melalui anak usaha PT Patra Jasa dan pengembangan Universitas Vokasi melalui Universitas Pertamina dalam satu Kawasan terpadu di IKN.

Selain itu, untuk sarana transportasi, PT Pelita Air Service akan membangun penghubung maskapai penerbangan atau hub kedua di Balikpapan yang akan dimulai prosesnya pada triwulan IV Tahun 2023.

Baca juga: Wujud Kota IKN Nusantara Makin Terlihat, Progres Plaza Seremoni Capai 48 Persen

Salyadi menerangkan, Pertamina melalui anak usahanya Pertamina Bina Medika IHC akan membangun Rumah Sakit dan klinik di wilayah IKN. Untuk klinik mungkin bisa dalam waktu dekat kita bangun dan sudah bisa beroperasi tahun ini juga dan untuk penanganan kesehatan lebih lanjut akan dirujuk ke RS Pertamina Balikpapan.

"Untuk rumah sakit direncanakan dibangun di atas lahan 50 hektar di mana ditargetkan hanya 20 persen dari luas lahan yang terbangun, sisanya lahan berupa ruang terbuka hijau," ujar dia.

Salyadi menambahkan, rencananya pembangunan hotel menggunakan rancangan bangunan dengan material olahan bambu, rotan dan kayu lokal sebagai salah satu sumber daya bahan bangunan melimpah.

"Kami berharap hotel sudah bisa beroperasi tahun depan," sambung dia.

Untuk pengembangan fasilitas edukasi berupa universitas vokasi, Universitas Pertamina juga merencanakan pengembangan kampus modern dan berkonsep green-building di atas lahan 50 hektar.

Untuk sarana transportasi, Pelita Air Service akan mengoperasikan beberapa penerbangan rute domestik dari Balikpapan.

Ilustrasi survei soal IKN Nusantara.
Ilustrasi survei soal IKN Nusantara. (Instagram @ikn_id)

Salyadi bilang Pelita Air Service akan mengalokasikan lebih banyak pesawat Airbus A320 untuk didedikasikan beroperasi di hub Balikpapan guna melayani rute domestik termasuk destinasi-destinasi yang dihubungkan langsung dengan Balikpapan.

Pelita Air sendiri sudah membuka rute penerbangan ke Kota Balikpapan dengan frekuensi 14 kali penerbangan dalam seminggu sejak tanggal 20 Maret 2023 dan akan terus menambah frekuensi penerbangan untuk memperkuat posisi Pelita air sebagai maskapai dengan konektivitas terbaik menuju IKN.

"Untuk merealisasikan rencana-rencana tersebut, kita terus melakukan koordinasi secara intens dengan pihak Otorita IKN," pungkas dia. 

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Airlangga Persiapkan Kepindahan ASN Kemenko Perekonomian ke IKN Nusantara. 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved