Berita Kaltim Terkini

Rangkaian Hari Santri Nasional Pj Gubernur Akmal Malik ke Kantor PWNU Kaltim, Diskusi Pembangunan

Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik sambangi Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kaltim, Jalan Imam Bonjol, Kota Samarinda pada Kamis (26/10/

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik saat menghadiri rangkaian acara Hari Santri Nasional 2023 di Kantor PWNU Kaltim, Jalan Imam Bonjol, Kota Samarinda Kamis (26/10/2023). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik sambangi Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kaltim, Jalan Imam Bonjol, Kota Samarinda pada Kamis (26/10/2023) malam.

Adapun agendanya, Akmal Malik menghadiri silaturahmi ke keluarga besar Nahdlatul Ulama di Kaltim sekaligus masih dalam rangkaian Hari Santri Nasional 2023 dan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.

Tak hanya itu, ia mengaku banyak berdiskusi terkait pembangunan di daerah serta rencana merehab gedung PWNU Kaltim.

Baca juga: Pj Gubernur Akmal Malik pimpin Hari Santri Nasional 2023 di Kaltim: Jihad Kini dengan Intelektual


Pj Gubernur mengaku banyak berdiskusi terkait membangun ummat, keluarga besar PWNU juga memberi gagasan kepada Pemprov Kaltim.

Termasuk dukungan bagaimana membangun buffer area di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang kini jadi fokus Pemprov Kaltim.

"Kuncinya kita jangan menimbulkan kesenjangan antara wilayah sekitar IKN dengan ada pembangunannya. Alhamdulillah, keluarga besar PWNU Kaltim mendukung demi kemaslahatan ummat, tentu kerjasama dengan Provinsi Kaltim ditingkatkan," tegasnya, Jumat (27/10/2023).

Terkait hal lainnya, Akmal Malik memohon doanya gedung PWNU Kalrim yang sudah berdiri 23 tahun lamanya akan coba di pugar.

Nantinya melalui Dinas PUPR, Pemprov akan mencoba mencarikan solusinya.

Baca juga: Meriahkan Hari Santri Nasional, Relawan Ganjar Adakan Senam Bersama Ribuan Warga Kutai Kartanegara


"Warga NU se-Kaltim kan banyak, mudah-mudahan Pemprov Kaltim ada anggaran untuk gedung PWNU, sebagai bentuk kehormatan Ormas terbesar ini, bangunan yang representatif," ujarnya.

Sementara itu, Ketua PWNU Kaltim Fauzi Bahtar menegaskan bahwa kegiatan Kamis (26/10/2023) malam merupakan rangkaian terakhir dari Hari Santri Nasional 2023.

Sebelumnya PWNU memulai rangkaian acara pada 17 Oktober kemarin ziarah ke makam para muassis di Kota Samarinda serta tokoh yang membesarkan NU di Kaltim.

Lalu ada pula pembacaan 1 miliar salawat dibagi per wilayah.

Provinsi Kaltim mendapatkan alokasi sebesar 6.066.060 sholawat, dimana setiap kepengurusan NU akan mendapatkan 15 paket.

Baca juga: 30 Poster Hari Santri Nasional 2023 Lengkap Cara Download, Unduh Gratis Desain Keren dan Menarik

Setiap paket terdiri dari 4.444 salawat, PWNU Kaltim mendapatkan sebesar 66.660 salawat.

Untuk 10 kabupaten/kota masing-masing akan mendapatkan sebesar 599.940 salawat

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved