Maka dengan keberadaan House of Future ini, segala jenis peningkatan kompetensi yang berhubungan dengan proses produksi dapat dilaksanakan di House of Future, termasuk benchmark terkait implementasi teknologi digital di bidang industri," terang Soesilo.
Dikatakannya, Pupuk Kaltim sebagai Perusahaan amoniak dan urea terbesar di Indonesia harus didukung sumberdaya unggul berkompeten dalam meningkatkan produktivitas kinerja, dengan fasilitas yang juga teruji untuk memaksimalkan kompetensi dalam meningkatkan daya saing secara global. Dan pada akhirnya, House of Future pun diharapkan dapat menjadi Centre of Excellence Digital untuk pembelajaran pabrik Urea dan Ammonia di Indonesia bahkan Dunia.
"Dari hal tersebut, dapat semakin menunjukkan eksistensi Pupuk Kaltim sebagai perusahaan inovatif dengan berbagai breakthrough project yang akan membawa Perusahaan menjadi top leader di dunia industri global," pungkas Soesilo.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.