Berita Samarinda Terkini

Sejumlah Anggota KPPS Sambutan Keracunan Nasi Kotak, Komisioner KPU Samarinda: Tak Disengaja

Insiden ini berawal dari banyaknya laporan yang masuk dalam suatu grup Whatsapp Anggota KPPS RT 36 sejak kemarin, Jumat (26/1/2024).

|
TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI
KPU Kota Samarinda.Sejumlah warga yang baru dilantik menjadi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di RT 36 Kecamatan Sambutan keracunan makanan.TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI 

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA - Sejumlah warga yang baru dilantik menjadi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di RT 36 Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Kalimantan Timur mengalami keracunan yang diduga berasal dari nasi kotak yang berisikan nasi goreng dan ayam tepung.

Insiden ini berawal dari banyaknya laporan yang masuk dalam suatu grup Whatsapp Anggota KPPS RT 36 sejak kemarin, Jumat (26/1/2024).

Hal ini dibeberkan oleh salah satu korban, Kanaisha Samara Novana yang kini dirawat di Rumah Sakit Tentara Samarinda.

"Saya cek HP, grup sudah rame. Keluhkan gejala yang sama mulai diare, demam, mual, dan hampir semua (anggota) yang kena," ungkap Ica, sapaan akrabnya kepada TribunKaltim.co pada Sabtu (27/1/2024).

Baca juga: Anggota KPPS di Samarinda Mengalami Keluhan yang Sama dengan Lainnya, Kena Diare sampai Mual-mual

Baca juga: Anggota KPPS RT 36 Sambutan Samarinda Alami Diare Diduga Keracunan Nasi Kotak

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Dwi Haryono memberikan keterangannya terkait insiden itu.

"Kalau ada kesengajaan saya rasa tidak ada, tapi kelalaian seperti ini diharapkan tidak terulang lagi," ungkap Dwi (27/1/2024).

Dwi menjelaskan bahwa konsumsi yang diberikan kepada anggota KPPS memang dikelola oleh panitia penyelenggara.

Atas kejadian ini, ia meminta agar ke depannya petugas penyelenggara lebih berhati-hati dalam memilih makanan untuk dijadikan konsumsi para petugas KPPS.

"Dalam memesan makanan juga harus diperhatikan kelayakannya, jangan sampai pesan sembarangan supaya hal seperti ini tidak akan terjadi," tutur Dwi.

Baca juga: Kapan Gaji KPPS 2024 Cair? Ini Jadwal Gajian dan Besaran Upah untuk PPK, PPS, KPPS, hingga Pantarlih

Sebagai tindak lanjut, Dwi memastikan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pihak Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sambutan.

"Mudah-mudahan semua sudah pulih kembali, nanti kami juga coba koordinasi ke PPK," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved