Habib Rizieq Kenang Bentrokan Berdarah Ketapang Hingga Tambora. Kini Ajak Laskar Perangi Preman

TRIBUNKALTIM.CO - Habib Rizieq Shihab mengenang peristiwa bentrokan berdarah Ketapang hingga Tambora.

Hal ini diungkit Eks pimpinann Front Pembela Islam atau FPI tersebut merespons aksi premanisme di Jakarta.

Habib Rizieq bahkan mengajak para santri dan laskar di Indonesia untuk membantu mahasiswa melawan aksi premanisme yang belakangan kerap terjadi.

Pernyataan tersebut diutarakan Rizieq dalam ceramah yang disiarkan oleh YouTube Islamic Brother Hood Television (IBTV), dikutip Rabu (28/2/2024).

Baca juga: Akhirnya Ridwan Kamil Jelaskan Maksud Baliho OTW Jakarta, Pertimbangkan Opsi Pensiun dari Politik

Baca juga: Hasil Real Count KPU Terbaru, Terjawab Alasan Suara AMIN Hancur di Jawa Timur, Ada Propaganda Jahat?

“Semakin hari semakin panas. Semakin hari demo semakin besar.

Semakin hari akan menjadi sebab terjadinya bentrokan, keributan.

Apalagi sekarang sudah mulai ada yang berani mengerahkan preman.

Preman dikerahkan, mahasiswa dibubarkan. Dipikir kita takut kali sama preman,” kata dia.

Rizieq menegaskan, aksi premanisme memang sudah ada sejak dulu.

“Saya mau kasih tahu dulu kita bertempur. Peristiwa Ketapang, Tambora, kita lawan preman.

Preman-preman mau ngacak-ngacak Jakarta, kita turun. Laskar-laskar, santri-santri melawan.

Terjadi pertempuran. 15 menit. Begitu ada yang mati, yang lain lari preman itu,” ujar dia.

Ke depan, Rizieq berharap cara-cara atau aksi premanisme tidak lagi digunakan di Indonesia.

“Sudahlah jangan macam-macam preman di Jakarta. Kita siap lawan preman, siap hantam preman, takbir," pungkas Habib Rizieq.

Baca juga: Bursa Cagub DKI Jakarta 2024, Gerindra Munculkan 4 Nama termasuk Eks Wakil Anies dan Ponakan Prabowo

Baca juga: Kenang Menangkan Anies dan Singkirkan Ahok, Habib Rizieq: Sudah Kalah Masuk Penjara, Alhamdulillah!

Respons Hak Angket