Berita Kutim Terkini
Kegiatan yang Dilakukan Bupati Kutai Timur untuk Pengendalian Inflasi, Penyebab dan Dampak Inflasi
Inflasi adalah harga barang dan jasa yang naik secara umum dan terjadi terus menerus jangka waktu tertentu, dikutip dari laman resmi Bank Indonesia.
Penulis: Ata | Editor: Nur Pratama
- Tarikan Permintaan (Demand Pull Inflation)
Permintaan terhadap barang dan jasa yang bertambak, akan menyebabkan bertambahnya permintaan faktor-faktor produksi.
Produksi yang meningkat, menyebabkan harga faktor produksi juga mengalami peningkatan.
Oleh karena itu, inflasi dapat terjadi karena kenaikan dalam permintaan total saat perekonomian yang bersangkutan dalam situasi full employement.
Permintaan total yang berlebihan, akan menimpulkan perubahan pada tingkat harga atau disebut demand pull infitation.
- Desakan Biaya (Cost Push Inflation)
Meningkatnya poduksi (input) dapat mengakibatkan terjadinya inflasi.
Oleh karena itu, haraga produk-produk otomatis juga akan ikut naik.
Dampak Inflasi
1. Bagi pemilik pendapatan tetap dan tidak tetap
Bagi masyarakat yang memiliki pendapatan tetap, inflasi akan sangat merugikan.
Namun, bagi orang yang mengandalkan pendapatan berdasarkan keuntungan, seperti pengusaha, tidak mengalami kerugian akibat inflasi.
2. Bagi para penabung
Orang akan enggan menabung jika terjadi inflasi.
Hal tersebut karena mata uang yang semakin menurun akibat inflasi.
Wabup Kutim Izinkan Pelabuhan Kenyamukan Jadi Alternatif Rekreasi Warga |
![]() |
---|
Kasmidi Bulang Jadi Plt Ketua Askab PSSI Kutim, Bidik Emas Porprov 2026 |
![]() |
---|
Pemkab Kutim Lobi ke Pemerintah Pusat Agar Dana Bagi Hasil Tidak Turun Signifikan |
![]() |
---|
Car Free Day di Jalan Jenderal Sudirman, Polres Kutim Buka Layanan Perpanjangan SIM, Samsat, SKCK |
![]() |
---|
Sinergitas Dispora dan Polres Kutim, Sulap Jalan Jenderal Sudirman Sangatta Jadi Kawasan CFD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.