Berita Kutim Terkini

Kegiatan yang Dilakukan Bupati Kutai Timur untuk Pengendalian Inflasi, Penyebab dan Dampak Inflasi

Inflasi adalah harga barang dan jasa yang naik secara umum dan terjadi terus menerus jangka waktu tertentu, dikutip dari laman resmi Bank Indonesia.

Penulis: Ata | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS
Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman. 

Apabila tingkat inflasi di atas bunga, nilai uang akan menurun.

3. Bagi debitur dan kreditur

Terjadinya inflasi, akan menjadi keuntungan bagi orag yang meminjam uang kepada bank (Debitur).

Karena saat membayar utang kepada kreditur, nilai mata uang akan mengalami penurunan dibanding saat melakukan peminjaman.

Namun bagi orang yang meminjamkan uang (Kreditur) akan mengalami kerugian akibat inflasi.

Hal tersebut karena nilai uang pengembalian yang lebih rendah dibandingkan saat meminjamkan uang.

4. Bagi Produsen

Inflasi akan menguntungkan bagi produsen apabila pendapatan yang diperoleh lebih tinggi daripada kenaikan biaya produksi.

Apabila hal tersebut terjadi, maka produen biasanya akan terdorong untuk melipatgandakan produksinya.

Sebaliknya, jika inflasi mengakibatkan produsen mengalami kerugian karena biaya produksi naik, produsen enggan meneruskan produksinya.

Produsen dapat mengehntikan produksinya untuk sementara waktu atau memilih untuk gulung tikar.

5. Bagi perekonomian Nasional

- Investasi berkurang

- Mendorong tingkat bunga

- Mendorong penenam modal yang bersifat spekulatif

- Menimbulkan kegagalan pelaksanaan pembangunan

- Menimbulkan ketidakpastian keadaan ekonomi pada masa yang akan datang

- Menyebabkan daya saing produk Nasional berkurang

- Menimbulkan defisit neraca pembayaaran

- Merosotnya tingkat kehidupan dan kesejahteraan masyarakat.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved