3 Langkah Pertolongan Pertama pada Korban Kekerasan Asusila di Kaltim ala Psikolog dari Balikpapan

Posisi korban membutuhkan rekan, orang yang bisa dipercaya bisa mencari jalan keluar, memecah kebuntuan atas kisah getir pahit korban. Jadi korban merasa tidak terkucilkan, ada kesan korban mendapat teman untuk sama-sama melawan dan menindak si pelaku kekerasan asusila. 

"Korban memerlukan orang yang bisa dipercaya dan diandalkan untuk berbagi cerita soal kekerasan yang didapatkan korban," beber Anggun Aprilia Eka Putri.

3. Pelukan, bagai membalut hatinya yang luka

Menurut Psikolog Anggun Aprilia Eka Putri, S.Psi., M.Psi, pelukan itu bisa memberikan kenyamanan, korban saat dipeluk akan memberi kesadaran tidak sendirian, ada pendamping yang siap membantu. 

Mereka para korban kekerasan asusila sering menganggap dirinya tidak berdaya. Pihak yang tidak ada kekuatan setelah mendapat kekerasan dari si pelaku.

"Lewat pelukan kita pada korban kekerasan asusila akan memberi makna keberpihakan kita pada korban," beber Anggun Aprilia Eka Putri.

Selain itu, tambah Anggun Aprilia Eka Putri, pelukan ke korban akan diartikan sebagai penghargaan terhadap korban.

"Pelukan kita kepada korban akan berdampak besar terhadap pemulihan perasaan pengendalian diri korban," ujar Anggun Aprilia Eka Putri, yang memiliki hobi berenang ini. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di Saluran WhatsApp Tribun Kaltim