Pemkot Samarinda Berencana Beri Subsidi untuk Tekan Harga Cabai Jelang Idul Fitri

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Harga cabai dan bawang merah di Samarinda mulai mengalami kenaikan menjelang Idul Fitri. 

Harga cabai mencapai Rp 120 ribu per kilogram, sementara bawang merah sekitar Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu per kilogram.

Pemerintah Kota Samarinda berencana akan memberikan subsidi untuk menekan harga cabai.

Bukan hanya itu, juga akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan operasi pasar untuk menstabilkan harga serta mengendalikan inflasi.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Samarinda, Marnabas Patiroy, menyampaikan bahwa telah mengundang Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perdagangan (Disdag), serta Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Varia Niaga, untuk bersama-sama menindaklanjuti permasalahan ini.

Baca juga: Sempat Meroket, Harga Cabai Rawit di Kaltim Rp 100 Ribu per Kilogram di Bulan Ramadhan 2025

"Kita sedang jadwalkan untuk sidak bapokting. Kami akan cek dan mengatur laju inflasi serta kenaikan harga barang," ujar Marnabas (17/3).

Menurutnya, kenaikan harga cabai dan bawang merah harus segera diatasi, terutama dengan melakukan operasi pasar di titik-titik strategis.

Meskipun Pemkot Samarinda telah mengadakan pasar murah, Marnabas menilai langkah tersebut belum cukup efektif untuk meredam lonjakan harga.

"Memang sudah ada gelaran pasar murah tapi saya anggap itu belum cukup. Jadi kita akan sentuh ke titik-titik sentranya. Di mana yang gatal maka disitu yang akan digaruk.

Misalnya, sekarang cabai naik, kita akan intervensi dengan subsidi dari Pemkot. Begitu juga dengan bawang merah, kita akan segera turun dan mengundang OPD terkait untuk berkolaborasi," jelasnya.

Marnabas juga memastikan bahwa stok beras di Samarinda dalam kondisi aman, terutama dengan adanya Toko Sigap yang tersebar di empat lokasi dii mana tiga milik Pemkot Samarinda dan satu milik Pemprov Kaltim. 

Selain beras, Toko Sigap juga akan menyediakan bawang, cabai, serta kebutuhan pokok lainnya dengan harga yang lebih terkendali.

Baca juga: Polisi Sidak di Mahulu, Harga Cabai Rawit di Mahakam Ulu Kaltim Rp140 Ribu per Kg

Selain itu, Pemkot akan berkoordinasi dengan Bulog dan Perumda Varia Niaga untuk memastikan stok daging beku tetap tersedia dan harganya terjaga menjelang Idul Fitri.

"Saya berharap selama Ramadan dan Idul Fitri harga tetap stabil, sehingga masyarakat tidak terbebani dengan lonjakan harga kebutuhan pokok," pungkasnya. (*)