Bocah Tenggelam di Balikpapan Utara

DPRD Desak Pengembang Minta Maaf atas Tragedi 6 Anak Tewas Tenggelam di Kubangan KM 8

Komisi III Balikpapan murka di RDP terkait kasus 6 anak tewas. Pengembang Grand City disorot, diminta minta maaf dan tunjukkan tanggung jawab moral

TRIBUNKALTIM.CO/ARY NINDITA
DESAK MINTA MAAF - Komisi III DPRD Balikpapan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk menelusuri fakta tragedi yang menewaskan enam anak di kubangan Km 8, Balikpapan Utara, Selasa (18/11/2025). RDP menghadirkan OPD terkait, jajaran RT, dan pengembang Sinarmas Land untuk membahas tanggung jawab serta langkah perlindungan bagi keluarga korban. (TRIBUNKALTIM.CO/ARY NINDITA) 

Ketika ditanya mengenai pandangannya terhadap kelalaian pengembang, Wahyullah Bandung menjawab bahwa pihak developer tidak mungkin secara terbuka mengakui kelalaian tersebut. 

Baca juga: 5 Jenazah Korban Tenggelam di Kubangan Km 8 Dimakamkan Satu Liang Lahat

Ia menilai kewajiban utama pengembang adalah memastikan keamanan lokasi sehingga insiden serupa tidak terjadi.

"Karena kalau ada korban jiwa seperti itu kan mestinya aspek keamanan, kenyamanan, keselamatan itu harus menjadi aspek yang utama sebelum itu terjadi," imbuh Wahyullah.

Menurutnya, kondisi yang mengakibatkan adanya korban jiwa menandakan adanya aspek keselamatan yang tidak terpenuhi.

Terkait langkah selanjutnya, Wahyullah menjelaskan bahwa pihaknya menunggu sikap terbuka Sinarmas Land kepada keluarga korban.

Ia menekankan pentingnya pemberian dukungan jangka pendek seperti santunan yang dinilai menjadi tanggung jawab moral pengembang.

Baca juga: Ketua DPRD Balikpapan akan Panggil Manajemen Grand City Terkait Tewasnya 6 Anak di Kubangan

Selain itu, ia memastikan akan mengawal proses pemenuhan hak-hak keluarga korban meskipun tidak dapat mengembalikan nyawa anak-anak mereka.

Wahyullah juga menyampaikan bahwa orang tua yang kehilangan anak membutuhkan pendampingan lanjutan.

"Itu butuh pendampingan masyarakat lewat DP3AKB misalnya, atau lewat psikolog dan sebagainya," tandas Wahyullah. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved