Berita Kaltim Terkini

POPULER KALTIM: 290 Debitur Nikmati Program Kredit Bertuah, Sekolah Terpadu di Grand City Balikpapan

Simak informasi seputar berita populer Kaltim. Sebanyak 290 debitur nikmati program Kredit Bertuah. Sekolah terpadu di Grand City Balikpapan.

Kolase Tribun Kaltim
POPULER KALTIM - Grand City Balikpapan dan Program Kredit Bertuah. Simak informasi seputar berita populer Kaltim. Sebanyak 290 debitur nikmati program Kredit Bertuah. Sekolah terpadu di Grand City Balikpapan. (Kolase Tribun Kaltim) 

- Foto kopi Kartu Tani/nelayan/pedagang sebanyak dua lembar

-Sertifikat pelatihan usaha (wirausaha baru)

Terkait surat rekomendasi dari Dinas Koperasi dan UMKM/PD terkait, Rita menyarankan kepada masyarakat untuk memberikan berkas kepada Dinas Koperasi.

"Kami sarankan ke nasabah untuk serahkan berkas ke Dinas Koperasi, jadi dari dinas tersebut yang akan serahkan berkasnya ke kantor BPD," tuturnya.

Baca juga: Kolaborasi dengan Bankaltimtara, Pemkot Samarinda Luncurkan Program Kredit Bertuah

Program Kredit Bertuah telah diluncurkan pada 25 Oktober 2022 lalu.

Program Kredit Bertuah merupakan upaya dari Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda bersama Bankaltimtara guna memudahkan masyarakat dalam memulai usaha baru.

Tak hanya itu, Kredit Bertuah juga bertujuan untuk mengentaskan praktik rentenir yang marak di tengah masyarakat.

Walikota Samarinda Andi Harun berpesan kepada Bankaltimtara untuk menyederhanakan persyaratan pengajuan. 

2. Sekolah Rp24 Miliar di Grand City Balikpapan

Sekolah Terpadu senilai Rp24 Miliar bakal dibangun di kawasan Grand City Balikpapan, Kaltim.

Simak penjelasan Disdikbud Balikpapan terkait rencana pembangunan sekolah senilai puluhan miliar di kawasan elit Kota Balikpapan, Kaltim.

Kawasan Grand City merupakan lokasi yang strategis di Kota Balikpapan, walaupun berada di bagian Balikpapan Utara, namun mudah diakses. 

Ya, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus memperluas akses pendidikan di kawasan pengembangan baru.

Baca juga: Sekolah Terpadu Samarinda Hadirkan Kurikulum Cambridge, DPRD Kaltim Beri Dukungan Penuh

Disdikbud: Kebutuhan Mendesak

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan, Irfan Taufik, mengatakan pembangunan akan dimulai pada tahun 2026.

Saat ini, proyek tersebut masih berada pada tahap penyusunan Detail Engineering Design (DED).

“DED-nya sedang dikerjakan. Rencananya sekolah ini akan menjadi kawasan pendidikan terpadu, mulai dari PAUD, SD, hingga SMP,” ujarnya, Jumat (31/10/2025).

Irfan menjelaskan, pembangunan sekolah terpadu di Grand City merupakan bagian dari upaya Pemkot untuk pemerataan fasilitas pendidikan, terutama di wilayah-wilayah permukiman baru yang terus berkembang pesat.

Menurutnya, kebutuhan akan sekolah negeri di kawasan Grand City cukup mendesak.

Banyak warga yang tinggal di perumahan tersebut terpaksa menyekolahkan anak-anaknya ke luar wilayah karena belum ada fasilitas pendidikan negeri di sekitar lokasi.

“Balikpapan Utara adalah kawasan berkembang. Maka pemerintah harus hadir memastikan layanan pendidikan juga ikut berkembang,” tuturnya.

Sekolah Terpadu Rp24 Miliar

Adapun lahan yang disiapkan untuk proyek ini seluas lebih dari satu hektare dan sudah dinyatakan aman dari sisi legalitas. Pembangunan sekolah terpadu ini direncanakan menelan anggaran sebesar Rp 24 miliar yang bersumber dari APBD Kota Balikpapan.

“Untuk tahap pertama, akan dibangun unit SD dan SMP masing-masing dengan kapasitas 11 rombel. Setelah DED rampung, kita lanjutkan dengan lelang dini agar bisa segera dimulai,” terang Irfan.

Ia berharap pembangunan sekolah terpadu di Grand City dapat menjadi solusi jangka panjang bagi kebutuhan pendidikan di kawasan utara kota.

“Target kita, tahun 2026 sudah mulai pembangunan. Semoga bisa menjawab kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. 

Kesejahteraan Guru

Pemerintah Kota Balikpapan berkomitmen memperkuat kualitas pendidikan melalui peningkatan kesejahteraan dan kompetensi tenaga pendidik di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan, Irfan Taufik, menegaskan bahwa guru memiliki peran strategis sebagai ujung tombak keberhasilan dunia pendidikan.

Guru adalah ujung tombak pendidikan. Kami terus memperjuangkan agar tunjangan dan fasilitas pendidikan bagi tenaga pengajar dapat terus meningkat.

"Seiring dengan tanggung jawab besar yang mereka emban,” ujar Irfan, Rabu (22/10/2025) di Balikpapan.

Baca juga: Pansus DPRD Kaltim Perpanjang Masa Kerja, Fokus Selesaikan Ranperda Pendidikan

Menurutnya, Pemkot tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur pendidikan, tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia di sektor tersebut.

Melalui Disdikbud Balikpapan, pemerintah terus menggencarkan berbagai pelatihan peningkatan kompetensi bagi guru.

Pelatihan tersebut meliputi metode pembelajaran berbasis digital, penguatan karakter siswa, serta manajemen kelas yang adaptif terhadap perubahan zaman.

Selain itu, program sertifikasi dan insentif bagi guru berprestasi juga digulirkan sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam mencetak generasi penerus bangsa.

Tak hanya berhenti di sana, Pemkot Balikpapan juga memperluas jangkauan program pendidikan melalui kolaborasi lintas sektor.

Seperti menggandeng Forum Komite Sekolah, organisasi keagamaan, hingga lembaga Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan untuk mempercepat pemerataan akses pendidikan.

Baca juga: Diduga Hendak Jual Sabu di Komplek Perum Guru Balikpapan, Pria Ini Diamankan Polisi

Menurutnya, perusahaan di sektor energi dan migas yang menjadi tulang punggung ekonomi Balikpapan turut ambil bagian melalui berbagai kontribusi.

Mulai dari pemberian beasiswa, pengadaan perangkat teknologi pembelajaran, hingga pembangunan ruang kelas baru di tingkat SMP dan SMK.

Irfan menilai, pendekatan kolaboratif ini penting agar dunia pendidikan tidak berjalan sendiri.

“Kita ingin pendidikan menjadi tanggung jawab bersama. Pemerintah menyiapkan regulasi dan dukungan anggaran, dunia usaha ikut membantu pembiayaan, sementara masyarakat turut menjaga keberlangsungan belajar anak-anak di lingkungannya,” tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved