Berita Kaltim Terkini
POPULER KALTIM: Mimpi Buruh yang Tolong Bocah Tenggelam di Balikpapan, Prostitusi Loa Hui Marak
Daftar berita populer Kaltim hari ini, mimpi buruh yang selamatkan bocah-bocah yang tenggelam di Balikpapan Utara hingga prostitusi Loa Hui marak
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amalia Husnul A
AR kini ditahan dan akan menjalani proses penyidikan. Ia dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman hingga 20 tahun penjara.
Pengungkapan kasus ini menambah daftar upaya pemberantasan peredaran narkotika di Benuo Taka.
3. Prostitusi Loa Hui Samarinda Kembali Marak, Pemkot akan Deportasi Ratusan Non-warga Lokal
Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda tengah menyiapkan langkah penertiban penyakit sosial terhadap maraknya kembali aktivitas prostitusi di eks lokalisasi Loa Hui, Kelurahan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Demikian dibeberkan Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Samarinda, Asli Nuryadin kepada TribunKaltim.co usai rapat koordinasi yang digelar Jumat (21/11/2025), di Ruangan Coaching clinic lantai II Inspektorat daerah jakan Dahlia Samarinda.
Dia mengungkapkan, adanya ratusan orang yang terlibat dalam bisnis prostitusi di Loa Hui Samarinda dan mereka mayoritas bukan warga Samarinda.
Padahal di kawasan itu telah berdiri SMPN 43 Samarinda tapi lokalisasi itu masih beroperasi.
"Di Loa Hui itu Loa Janan Ilir itu kan eks lokalisasi. Nah, tapi di razia kemarin berdasarkan informasi kayaknya berkembang lagi bisnis prostitusi itu," ujarnya.
Ia menyampaikan dari data yang dipaparkan saat rapat itu, ada sekitar 200-an orang yang terjaring razia tidak memiliki domisili resmi di lokasi tersebut.
"Dan itu kan orang luar semua tuh. Bahkan perempuan semua lagi. Sehingga itu mau kita tertibkan," tegasnya.
Asli menjelaskan, langkah konkret pasca-rapat adalah menginventarisasi data dan bukti yang dikumpulkan dari camat, lurah, TNI, Polri, dan Satpol PP.
Kata dia, pihak aparat dari TNI, Kepolisian, dan Satpol PP, mereka prinsipnya mendukung penuh penutupan permanen aktivitas tersebut.
"Harusnya kan dia pakai identitas yang resmi masuk. Tempat-tempat yang dianggap menjadi tempat yang tidak benar itu kan harus ditertibkan. Buktinya kemarin ada miras segala macam juga di sana kan," tambahnya.
Meskipun belum ada keputusan final, Asli memastikan hasil resume rapat dan telaahan akan segera dilaporkan kepada Wali Kota Samarinda Andi Harun, dalam minggu-minggu ini untuk menentukan langkah selanjutnya.
Salah satu opsi yang kata dia bakal mengembalikan para tuna susila tersebut ke daerah asal mereka masing-masing.
"Kita baru inventarisir, minta pendapat dari camat, lurah segala macam, bukti-bukti segala macam sudah saya kira cukup banyak, dokumen itu, tinggal nanti kita buat resume rapatnya, telaahannya kita laporkan ke Pak Wali," katanya.
Baca juga: Dimintai Keterangan, Ayah Tiga Korban Tenggelam di Kubangan KM 8 Dijadwalkan ke Polda Kaltim
(TribunKaltim.co/Dwi Ardianto/Nita Rahayu/Gregorius Agung Salmon)
Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram
berita populer kaltim hari ini
berita populer Kaltim
tenggelam
Balikpapan
Loa Hui
Samarinda
Polsek Babulu
PPU
TribunKaltim.co
| POPULER KALTIM: Kecelakaan Maut di Km 2 Balikpapan hingga Penetapan UMP Kaltim 2026 Bakal Molor |
|
|---|
| POPULER KALTIM: Catur Adi Dituntut Hukuman Mati hingga Sidang Kasus Penembakan di Samarinda |
|
|---|
| POPULER KALTIM: Firasat Ibu Korban 'Mama Tolong Aku Tenggelam', Kronologi, dan Siapa Pemilik Lahan |
|
|---|
| POPULER KALTIM: 6 Anak Tenggelam di Balikpapan Utara dan Tilang Elektronik di Operasi Zebra Mahakam |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251121_Buruh-Harian-Penyelamat-Bocah-Tenggelam-di-Kubangan-KM-8.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251121_Polres-PPU-Tersangka-Pengedar-Sabu-Polsek-Babulu.jpg)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/lokalisasi-loa-hui_20160531_154531.jpg)