Kelangkaan BBM Berau
BREAKING NEWS Viral Media Sosial Kelangkaan BBM di Berau, Pedagang Pengecer Bensin dan SPBU Kosong
Breaking News. Kali ini viral media sosial kelangkaan bahan bakar umum BBM di Berau Kaltim, pedagang pengecer bensin dan SPBU kosong.
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Breaking News. Kali ini viral media sosial kelangkaan BBM di Berau Kalimantan Timur atau Kaltim, pedagang pengecer bensin dan SPBU kosong.
Tidak adanya tindakan tegas dari pemerintah, membuat para pengetap merajalela.
Aksi memborong bensin atau bahan bakar minyak ( BBM ) jadi pemandangan sehari-hari di Berau, Kalimantan Timur.
• Bahas Kelangkaan BBM, Komisi II DPRD Kaltim Datangi Kantor Pertamina di Balikpapan
• Rapat Kerja Internal, Komisi II DPRD Bahas Kelangkaan BBM hingga Minimnya Kontribusi Perusda
• Atasi Kelangkaan Gas, Pemkab PPU Bakal Segera Realisasikan Penambahan Pangkalan Elpiji
• Kritik Antrean Panjang BBM Solar di Bontang, Anggota Dewan Ini Sampaikan Melalui Pantun
• Penuhi Pasokan BBM, Pengecer Minta Izin Bawa BBM ke Kecamatan Pesisir Terjauh, Ini Lokasinya
Bahkan saat stok di Jober Maluang, yang menjadi tempat cadangan BBM milik PT Pertamina, aktivitas pengetap tak berhenti.
Hingga akhirnya, hari Kamis (14/11/2019), terjadi kelangkaan BBM di Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur atau Kaltim.
Tidak hanya Stasiun Pengisian bahan bakar umum ( SPBU ) yang kehabisan stok BBM, para pengecer juga tampak ‘kehabisan’ stok.
Kali ini penelusuran Tribunkaltim.co, masih ada beberapa pengecer yang menjual BBM eceran.
Namun pedagang eceran yang menjual BBM seolah-olah diimintidasi oleh pedagang lainnya.
“Hati-hati lah jual eceran,” kata salah seorang pedagang menegur pedagang lain yang menjual BBM eceran kepada pelanggannya.
Pantauan Tribunkaltim.Co, seluruh pengecer BBM yang jumlahnya ratusan,
Tidak ada lagi yang memajang botol atau jerigen berisi BBM di kios-kios milik mereka.
Hanya ada botol dan jerigen kosong yang terpajang.

Fenomena kelangkaan BBM ini menjadi viral di berbagai platform media media sosial di Kabupaten Berau Kaltim.
Mulai dari grup-grup WhatsApp, Facebook, Twitter dan sebagainya.
Netizen mengeluhkan sulitnya mendapatkan BBM.
“Mohon infonya. Di mana ada jual bensin/pertalite?"
Udah sekarat ini bensin motor.
"Mana mau jemput anak-anak (sekolah) lagi,"
"Siapa tau ada yang jual (BBM) please,” tulis akun Arjuliska Nazar Rizki Ayya di akun facebooknya.
• Pertamina Tambah Stok Penyaluran BBM ke Kabupaten Kutai Timur, Berikut Alasannya
• Puluhan Nelayan di Pulau Maratua dan Derawan Kekurangan BBM
• DPRD Balikpapan Rencana Panggil Pengecer BBM dan Pom Mini, Walikota Tekankan Urus Izin usaha
“Berauku tercintah. Tunjukan padaku di mana para gas 3Kg dan bensin/pertalite bersembunyi,” tulis akun Avisa ShopBerau.
Ada pula warga yang mencari pedagang BBM eceran di grup-grup jual-beli di Facebook.
Warga mengaku rela membeli dengan harga di atas pasaran, demi mengisi tangki bensin kendaraannya.
Masyarakat menduga, para pengetap dan pengecer sengaja menimbun BBM
Karena sudah mengetahui.
• Gara-gara Pengetap Antre di SPBU Berau Warga Sulit Beli BBM, Dua SPBU Segera Dibangun
• Sopir Truk Menginap di SPBU Bontang Antre Panjang, Praktik Pengetap Solar Subsidi Bergentayangan
• Warga Kecewa, Satuan Tugas BBM dan LPG Tak Jelas Kinerjanya Antrean BBM di SPBU Terjadi Lagi
• WhatsApp Berisi Pesan Harga BBM di SPBU Pertamina dan Shell Naik, Begini Fakta Sesungguhnya
• BBM Satu Harga Ujoh Bilang Hingga Pelosok Mahulu, Asa Memutus Tingginya Biaya Transportasi
Jika Jober Maluang sedang kosong.
“Luar biasa solidaritas pengecer BBM di kota ini,"
"Serentak menghilangkan BBM dengan satu aba-aba saja."
"Entah niat jualan atau tidak,” kata Riswan Rahmana di akun Facebook nya.
Ada ratusan status seperti ini yang berseliweran di beranda Facebook.
Namun tidak hanya mengeluh lewat Facebook,
Salah seorang Staf Humas Pemkab Berau Kaltim pun ada yang menanyakan langsung ke wartawan.
Apa penyebab kelangkaan BBM ini.
“Ke mana hilangnya BBM ini?,"
"Bensin di motor sekarat, tinggal sekali jemput anak (pulang sekolah) ini sudah habis,” kata Endro, Staf Humas dan Protokol Pemkab Berau kepada Tribunkaltim.Co, Kamis (14/11/2019).
(Tribunkaltim.co)