Breaking News

Berita Kutim Terkini

Perencanaan Penyelamatan Arsip Menghadapi Bencana, Dispusip Kutim Gelar Workshop dan FGD Kearsipan

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar Workshop penyusunan SOP penggunaan arsip dan FGD Kearsipan.

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS
Peserta Kegiatan Workshop dan FGD Kearsipan Kabupaten Kutai Timur di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, Sangatta, Senin (13/3/2023). (TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS) 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar Workshop penyusunan SOP penggunaan arsip dan forum group discussion (FGD) perencanaan penyelamatan arsip menghadapi bencana.

Kegiatan tersebut digelar di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, Kawasan Perkantoran Bukit Pelangi, Sangatta, Senin (13/3/2023).

"Kegiatan ini mengundang sebanyak kurang lebih 100 orang peserta yang terdiri dari Sekretaris SKPD, Kepala Bidang SKPD, Sekretaris Camat, dan Sekretariatan Pemkab Kutim," ungkap Sekretaris Dispusip Kutim, Rakhmat Rosadi.

Baca juga: Rakornis Kaltim, Kutim Usulkan Teluk Lingga Jadi Kawasan Bisnis Pariwisata

Sementara itu, ditambahkan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Administrasi Umum dan HAM Pemkab Kutim, Roma Malau menyampaikan pentingnya arsip di sebuah instansi. Ia meminta kepada SKPD khususnya bagian pelayanan perizinan dan pendidikan agar memahami tentang arsip yang baik sesuai dengan perundang-undangan.

"Kami mohon semua dinas khususnya di bidang PTSP perizinan dan Dinas Pendidikan harusnya sangat penting karena mulai dari pendirian sekolah itu sangat penting dalam pengarsipan nasional," ucapnya.

Kata dia, pengarsipan sangat penting di Dinas Pendidikan karena terdapat arsip terbuka dan tertutup. Arsip tertutup adalah mengenai sesuatu hal yang vital, contohnya catatan sipil karena tidak semua diberikan identitas.

Selain itu, arsip juga penting di masa yang akan datang, misalnya ketika ada permasalahan yang membutuhkan dokumen.

Baca juga: LPTQ Kutim Mulai Bina Calon Peserta MTQ Tingkat Kaltim

"Ini salah satu merupakan bukti kita harus menyimpan arsip baik," imbuhnya.

Selanjutnya, jika ada permintaan sebuah dokumen, maka bagian kesekretariatan harus menyiapkan karena salah satu tanggung jawabnya. Oleh karena itu, Pemkab Kutim sangat mendukung penuh kegiatan kearsipan.

"Perlu diadakan evaluasi terhadap semua dinas yang telah mengikuti workshop kearsipan ini, tolong ditindaklanjuti sebagai evaluasi," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved