Kebakaran Hari Ini di Samarinda, Landa 2 Bangunan dan Lima Lahan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Untuk kesekian kalinya, kembali terjadi kebakaran lahan di sejumlah kawasan Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Minggu (3/9/2023).

Di hari ini saja tercatat ada kurang lebih lima lokasi terbakarnya lahan di tengah-tengah permukiman penduduk.

Badan Penanggulangan Bencana Daersh (BPBD) Kota Samarinda menyebutkan jangka waktu musibah kebakaran lahan itu terjadi sedari pukul 11.00-18.00 Wita.

Pertama di Kecamatan Samarinda Utara ada dua titik. Yakni Jalan PM Noor dan Sungai Siring.

Baca juga: BREAKING NEWS: 7 Lapak Pasar Pandansari Balikpapan Terbakar, Saksi Dengar Ada Ledakan

Kedua, dua titik di Kecamatan Sungai Pinang yakni Jalan Mugirejo dan Gerilya 8.

Lalu ada juga satu titik di Palaran, Kematan Palaran.

"Rata-rata di tengah permukiman. Seperti di PM noor, itu beruntung sekelilingnya rumah beton jadi tidak sampai melebar ke rumah warga," tutur anggota BPBD Samarinda Nusa Indah saat ditemui di salah satu lokasi kebakaran lahan, Minggu (3/9/2023).

Ia menjelaskan, sejauh ini penyebab kebakaran kebanyakan diduga karena faktor kesengajaan.

Baca juga: Juli hingga Awal September, Terjadi Peningkatan Kebakaran Hutan dan Lahan di Samarinda

Di mana banyak warga yang membuka lahan dengan cara membakar dan berimbas meluasnya kebakaran.

"Awal September ini saja sudah belasan kejadian. Alhamdulillah dengan gerak cepat dari BPBD, Damkar dan relawan semua cepat bisa ditangani," ujar Nusa Indah.

Selain kebakaran lahan, di hari ini juga terjadi dua kebakaran yang nyaris menghanguskan beberapa bangunan.

Dua Bangunan Terbakar

Kebakaran pertama terjadi di Jalan Gatot Subroto, RT 26 Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang Kota Samarinda pada Pukul 13.30 Wita 

"Kebakaran ini menimpa satu gedung kosong. Dugaan karena korsleting listrik," sebut
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kota Samarinda Hendra AH.

Baca juga: 7 Kasus Selama Mei 2023, Disdamkar Petakan Area Rawan Kebakaran di Samarinda

Lalu kebakaran kedua terjadi di Jalan KH. Harun Nafsi, Kelurahan Rapak Dalam, Kecamatan Loa Janan Ilir pada pukul 19.40 Wita.

Ia menyebutkan saat ini pihaknya masih menunggu data pasti berapa bangunan yang terdampak di kawasan tersebut.

"Beruntung api belum menyebar luas. Dugaan juga karena korsleting listrik," pungkasnya. (*)