Berita Samarinda Terkini
Pemuda Ini Aniaya Pacarnya yang Pramuria karena Layani Laki-laki Lain di Loa Hui Samarinda
Seorang perempuan penghibur (pramuria) di Samarinda mendatangi kantor kepolisian dalam kondisi memar di wajah dan tubuhnya
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Seorang perempuan penghibur (pramuria) di Samarinda mendatangi kantor kepolisian dalam kondisi memar di wajah dan tubuhnya.
Rupanya ia telah menjadi korban penganiayaan oleh kekasihnya sendiri.
Korban, dengan nama samaran Baine merupakan salah satu perempuan penghibur di komplek Loa Hui, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda.
Ia diketahui tengah menjalin hubungan spesial dengan seorang pria berinisial G.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Samarinda Kompol Bitab Riyani menjelaskan sejak awal kenal, G, sudah meminta Baine untuk berhenti dari kehidupan dunia malam.
Baca juga: Hanya Gara-gara Bunyi Klakson, Dalam Sehari Terjadi Dua Kasus Penganiayaan di Samarinda
Baca juga: Terapkan Restorative Justice, Polres Kutai Barat Selesaikan Kasus Penganiayaan Secara Damai
Namun dengan alasan ekonomi Baine bersihkeras tetap ingin bekerja.
Hingga pada Minggu, 31 Desember 2023 lalu, G, memergoki Baine tengah melayani pria lain di kontrakannya pada Pukul 01.00 Wita.
Sebenarnya satu jam sebelumnya G mengirimi Baine pesan agar tidak bekerja lagi di lokasi hiburan malam tersebut.
"Jam 1 malam pelaku datang. Tahu korban (Baine) habis terima tamu, dia langsung menganiaya dan merusak isi kamar korban," jelas Kompol Bitab Riyani.
Pasca melakukan penganiayaan dan pengrusakan, pelaku langsung melarikan diri.
Baca juga: Warga yang Rekam Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud Ikut Jadi Korban, 6 Oknum TNI Resmi Tersangka
Setelah dilaporkan korban dengan bukti visum, pelaku akhirnya berhasil ditangkap Unit Reskrim Polsek Samarinda Seberang pada Sabtu (13/1/2024) kemarin.
Atas perbutannya G dikenakan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan. (*)
| SR Palaran Samarinda Segera Dibangun, PDAM Pastikan Kebutuhan Air Bersih Terpenuhi |
|
|---|
| Sesaknya SMPN 48 Samarinda, Berbagi Gedung dengan 2 SD, Pemkot Terkendala Lahan untuk Relokasi |
|
|---|
| DLH Samarinda Dorong OPD Serius Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca |
|
|---|
| Perbaikan Fender Jembatan Mahakam Molor dari Target, DPRD Kaltim Akan Panggil Pemenang Tender |
|
|---|
| Komunitas Sumbu Tengah Samarinda Bahas Amparan Tatak Warisan Budaya Nasional |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/ilustrasi-tersangka-ditangkap-polisi_20150403_174759.jpg)