Berita Paser Terkini
Jadi Ancaman Keberlangsungan Makhluk Hidup, Pemkab Paser Kampanyekan Pencegahan Karhutla
Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) menjadi ancaman serius yang terus diantisipasi oleh Pemerintah Kabupaten Paser
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TANA PASER - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) menjadi ancaman serius yang terus diantisipasi oleh Pemerintah Kabupaten Paser.
Dalam mencegah bencana itu, UPTD KPHP Telake bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser, telah melakukan Kampanye Pencegahan Karhutla pada 9 Desember lalu di GOR Sadurengas, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Staf Ahli Bupati Paser Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Amiruddin Ahmad mengatakan Karhutla merupakan ancaman yang perlu diwaspadai.
"Karhutla telah menjadi ancaman serius bagi keberlangsungan makhluk hidup, baik itu bagi manusia, flora dan fauna serta keberlangsungan kehidupan lainnya di muka bumi," terang Amiruddin mewakili Bupati Paser, Fahmi Fadli, Selasa (10/12/2024).
Menurutnya ada banyak dampak yang ditimbulkan oleh Karhutla, seperti kerusakan pada lingkungan, menimbulkan kerugian ekologi, ekonomi, sosial, budaya dan politik serta memberi kontribusi besar terhadap perubahan iklim global.
Baca juga: Komisi A DPRD Kutim Sebut Karhutla Masih Marak Terjadi meski Tidak Lagi Signifikan
Baca juga: Kecamatan Sangkulirang Upayakan Penurunan Emisi Karbon, Cegah Karhutla hingga Simulasi Kebakaran
"Penyebab utama terjadinya kebakaran hutan dan lahan ialah pembukaan lahan secara ilegal, pembakaran yang tidak terencana serta pembakaran lahan yang tidak memperhatikan kaidah kearifan lokal yang diwariskan secara turun temurun," tambahnya.
Ia juga mengapresiasi UPTD KPHP Telake yang bekerja sama dengan DLH Paser dan Damkar Paser, dengan terlaksananya kampanye pencegahan Karhutla.
Diharapkan, kampanye itu terus digaungkan ke masyarakat, termasuk memperkuat kolaborasi ke semua pihak agar Karhutla khususnya di Paser tidak terjadi.
"Dengan kerja sama yang baik, tentu bisa meminimalisir terjadinya Karhutla. Karena dengan bersama kita kuat, bersama kita bisa dengan menjadikan Kabupaten Paser hijau dan asri," ungkapnya.
Baca juga: Memasuki Musim Kemarau, BPBD PPU Imbau Masyarakat Waspada Karhutla
Amiruddin juga mengajak semua pihak untuk menjadikan Paser sebagai contoh kabupaten yang peduli lingkungan hidup dan bebas Karhutla.
"Dengan menjaga alam sejak dini, tentu dapat menyelamatkan bangsa khususnya di Bumi Daya Taka," pungkasnya. (*)
PDBI Kabupaten Paser Bidik 2 Emas di Porprov Kaltim 2026 |
![]() |
---|
PRANSAKA Kaltim di Paser Berakhir, Cetak Pramuka Inspiratif dan Cinta Lingkungan |
![]() |
---|
PDBI Gelar Lomba Bupati Paser Open Cup Marching Band 2025, Ada 29 Tim Berpartisipasi |
![]() |
---|
232 Operator di Lingkungan Pemkab Paser Ikuti Workshop Selama 2 Hari |
![]() |
---|
Verifikasi Klub jadi Kendala, Muskab PBVSI Voli Paser Ditunda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.