Berita Nasional Terkini
Dedi Mulyadi Resmi Hapus PR Sekolah di Jawa Barat, KDM: Perhatikan Kesehatan Mental Siswa
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, secara resmi menghapuskan pemberian PR bagi seluruh siswa di jenjang pendidikan formal se-Jawa Barat
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amelia Mutia Rachmah
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250605_KEBIJAKAN-DEDI-MULYADI.jpg){kind=small}
lihat foto
Mereka juga wajib menyusun laporan hasil pelaksanaan dan melaporkannya ke instansi pembina di wilayah masing-masing.
Dengan pengawasan dan dukungan administratif yang kuat, kebijakan ini diharapkan dapat berjalan efektif dan memberikan dampak positif jangka panjang.
Penghapusan PR sekolah di Jawa Barat merupakan bagian dari gerakan pendidikan berbasis kesejahteraan anak.
Baca juga: Mendikdasmen Tanggapi Kebijakan Masuk Sekolah Jam 6 Pagi, Ingatkan Dedi Mulyadi soal Aturan Negara
Selama bertahun-tahun, banyak orang tua dan pemerhati pendidikan menyoroti dampak negatif PR terhadap kesehatan mental dan keseimbangan hidup anak.
Dengan kebijakan ini, Jawa Barat menegaskan bahwa kualitas pendidikan bukan diukur dari banyaknya tugas, melainkan dari relevansi, pemahaman mendalam, dan kebahagiaan peserta didik. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Resmi Menghapus PR Sekolah, Surat Edaran Terbit Hari Ini"
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
| Usulan Biaya dan Alokasi Kuota Haji 2026 di 34 Provinsi Termasuk Kalimantan Timur |
|
|---|
| Kasus Silfester Matutina Belum Dieksekusi Usai 6 Tahun Inkrah, Ahmad Khozinudin: Jaksa Lalai |
|
|---|
| 6 Fakta Menarik Uang Panai, Tradisi Pernikahan Khas Suku Bugis yang Sarat Makna |
|
|---|
| Sentil Hasan Nasbi yang Kritik Purbaya, Pengamat: Urusin Pertamina Saja |
|
|---|
| Mahfud MD Ungkap Alasan Ragu Luhut Binsar Pandjaitan Terlibat Dugaan Korupsi Proyek Whoosh |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.