Berita Bontang Terkini

Warga Mengeluh Sejak SMA Sudah Ada Banjir Rob, Hingga Kini Tak Ada Solusi, Bagaimana Pemkot Bontang?

Warga Mengeluh Sejak SMA Sudah Ada Banjir Rob, Hingga Kini Tak Ada Solusi, Bagaimana Pemkot Bontang?

Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Warga Mengeluh Sejak SMA Sudah Ada Banjir Rob, Hingga Kini Tak Ada Solusi, Bagaimana Pemkot Bontang? Suasana banjir rob di jalan menuju Bontang Kuala, beberapa waktu lalu.TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Warga Mengeluh Sejak SMA Sudah Ada Banjir Rob, Hingga Kini Tak Ada Solusi, Bagaimana Pemkot Bontang?

Sudah berkali-kali bahkan bertahun-tahun masyarakat Kota Bontang Kalimantan Timur harus hidup dalam kewaspadaan tinggi, terutama yang di pesisir pantai,

Sejumlah warga mulai mengeluhkan kondisi ini, namun kepada siapa? Pemkot Bontang juga tahu ada persoalan ini.

Baca juga: Normalisasi Sungai Bontang Butuh Rp 4 Miliar demi Kurangi Banjir Rob

Banjir rob di Bontang Kuala beberapa waktu lalu. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Warga Mengeluh Sejak SMA Sudah Ada Banjir Rob, Hingga Kini Tak Ada Solusi, Bagaimana Pemkot Bontang? Banjir rob di Bontang Kuala beberapa waktu lalu. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN (TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN)

Hingga kini menurut sejumlah warga belum ada solusi yang tepat untuk mengatasi musibah musiman ini.

Satu warga Bontang Kuala, Agung Nugraha seolah mewakili warga Bontang Kuala mengaku aktivitasnya sering terhambat tiap kali banjir rob melanda.

“Terhambat pasti. Apalagi kalau banjirnya pagi. Bisa telat pergi kerja karena tidak ada akses lain. Tapi banjir lebih sering sore sih,” ungkap Agung.

Sejauh ini belum ada solusi dari pemerintah. Sebab banjir rob ini sudah puluhan tahun terjadi dalam waktu-waktu tertentu.

“Dari aku SMA sudah banjir rob kalau air laut naik. Sampai sekarang tidak ada solusi,” tandasnya.

Baca juga: Pemkot Usulkan 3 Opsi ke BBPJN untuk Tangani Banjir Rob di Jalan Utama Masuk Bontang Kuala

Banjir rob dapat mengancam sewaktu-waktu, terutama pada musim-musim tertentu.

Wilayah yang paling parah, paling sering dilanda banjir rob ini adalah wilayah Kelurahan Bontang Kuala.

Kemarin pagi, Kamis (3/8/2023) banjir rob kembali merendam sejumlah permukiman warga di Bontang Kuala.

Lurah Bontang Kuala Suiza Ixan Saputro mengatakan, banjir rob sudah terjadi sejak dua hari terakhir.

Namun hari ini merupakan puncak tertinggi banjir rob yang tingginya mencapai 2,4 meter.

Banjir rob yang merendam akses utama keluar masuk Bontang Kuala itu pun menghambat aktivitas warga sejak pagi tadi.

Baca juga: DPRD Bontang Kritik Penanganan Banjir Rob oleh Pemkot Belum Maksimal

Dari pantauan pihak Kelurahan, banjir merendam Jalan Kapten Piere Tendean setinggi 30 sentimeter.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved