Berita Samarinda Terkini
Bukti Minim, Polisi Belum Berhasil Ungkap Pelaku Curanmor Milik Jurnalis di Samarinda
Kasus pencurian sepeda motor yang terjadi pada Senin (18/9/2023) tersebut kini masih dalam penanganan Polsek Samarinda Ulu
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Nyaris satu bulan berlalu, belum ada titik terang mengenai hilangnya kendaraan jurnalis Tribun Kaltim Samarinda, Sintya Alfatika Sari.
Kasus pencurian sepeda motor yang terjadi pada Senin (18/9/2023) tersebut kini masih dalam penanganan Polsek Samarinda Ulu.
Kapolsek Samarinda Ulu AKP Yasir menjelaskan, sejauh ini belum ada bukti kuat yang mengarah kepada pelaku.
Meskipun aksi pelaku terekam jelas oleh rekaman CCTV yang berada di sekitar TKP, atau Jalan AW Sjahranie, Gang 45, RT 13, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu itu, namun jelasnya belum dapat dijadikan petunjuk pasti sebab wajah pria tersebut tak terlihat.
"Dari rekaman itu Kita tanya warga setempat, semua bilang tidak mengenal pelaku. Jadi dia bukan warga sana," bebernya Selasa (3/10).
Baca juga: Pelaku Curanmor di Berau Belajar Bongkar Listrik Menghidupkan Mesin Motor dari YouTube
Baca juga: 20 Hari Operasi Jaran Mahakam 2023, Polresta Samarinda Tangkap 14 Pelaku Curanmor
Kendati demikian pihaknya menekankan masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap curanmor tersebut.
"Kami terus bergerak melakukan penyelidikan. Apabila ada titik terang pasti akan disampaikan," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, titip kendaraan di rumah rekan seprofesinya, sepeda motor milik salah satu Jurnalis Tribun Kaltim tersebut lenyap digondol maling pada Senin (18/9/2023).
Aksi pencurian yang terekam jelas di CCTV tersebut diperkirakan dilakukan pelaku pada Pukul 03.00 Wita.
Dalam rekaman CCTV itu, pria yang mengenakan jaket abu-abu dipadukan celana jeans panjang biru nampak menuntun sepeda motor Mio Soul merah hitam berplat KT 5608 OV milik wartawati tersebut.
Baca juga: Polres Kutim Ungkap Modus Baru Curanmor di Muara Wahau dan Kongbeng
"Sudah sering titip motor di sana. Padahal teman saya sudah kunci ganda. Paginya pas mau dipanasin sudah tidak ada," kata Sintya kala itu. (*)
Dicecar Mahasiswa, WR III Unmul Irit Bicara Saat Diminta Klarifikasi soal Permintaan Maaf ke Pemprov |
![]() |
---|
Harga Beras SPHP di Gerakan Pangan Murah Samarinda, Penyaluran hingga Oktober |
![]() |
---|
Kapolresta Samarinda Ungkap Motif Pelaku Pembegalan Driver Maxim di Jalan Moeis Hasan |
![]() |
---|
Sekolah Rakyat Terintegrasi 24 Samarinda, Model Pendidikan Inklusif Berasrama Bagi Ekonomi Lemah |
![]() |
---|
Akhirnya Gubernur Rudy Mas'ud Respons Tuntutan Honorer Kaltim: PPPK Kewenangan Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.