Berita DPRD Balikpapan

DPRD Balikpapan Kritik Sistem Pendataan Stunting, Honor Kader Diminta Tak Ditunda

Data stunting di Balikpapan dipersoalkan karena temuan lapangan berbeda dari catatan posyandu

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH
DATA STUNTING - Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Iim, menyoroti ketidaktepatan data stunting yang dinilai muncul akibat mobilitas penduduk dan alat ukur posyandu yang tidak presisi. Ia menegaskan pentingnya pelatihan teknis bagi kader sebelum pemberian insentif agar pendataan lebih akurat tanpa menghambat hak mereka.  (TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH) 

"Saya sudah bilang, sambil data diperbaiki, honor kader jangan sampai tertunda. Kalau menunggu datanya beres dulu, kapan honornya keluar?" ujarnya.

Menurut Iim, penanganan stunting adalah program prioritas yang tidak boleh menunggu penyelesaian administratif. 

Komitmen pembiayaan program harus tetap berlanjut di tengah upaya perbaikan sistem.

"Stunting ini program penting. Pembiayaan harus tetap jalan," tutupnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved